• Home
  • News
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Perkebunan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Poscast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • Perdagangan

Pemda Garut Dukung Impor Sapi dari Meksiko

sariagri.id - Kamis, 21 Januari 2021 | 19:15 WIB

Meksiko, Brahman Cross, Australia , Daging, Karkas berita ekonomi, Berita UMKM, berita perdagangan, ekonomi digital, perdagangan, perdagangan internasional, ekonomi digital indonesia, UMKM

Sapi di peternakan Amerika Utara ( Foto: PxHere)
Sapi di peternakan Amerika Utara ( Foto: PxHere)

Pementah Daerah Garut, Jawa Barat mendukung rencana pemerintah untuk mengalihkan pembelian sapi impor dari Meksiko yang berada di kawasan Amerika Utara.

Penulis: Jayadi, Editor: Andry

SariAgri - Pemerintah Daerah Garut, Jawa Barat mendukung rencana pemerintah untuk mengalihkan pembelian sapi impor dari Meksiko yang berada di kawasan Amerika Utara.

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Garut Sofyan Yani mengatakan, rencana impor sapi dari Meksiko dinilai tepat, untuk mengurangi ketergantungan impor sapi Indonesia dari Australia.

“Memang wilayahnya jauh di Amerika sana, namun harganya tidak terlalu mahal,” ujar Sofyan, Kamis (21/1).

Menurut Sofyan , banjir besar yang melanda sebagian besar kawasan Australia  pada 2018 lalu cukup memukul kawasan peternakan negera kangguru itu, sehingga populasi sapi mereka menurun drastis. Sementara  kebutuhan  dari Singapura, Cina, Vietnam terhadap sapi Asutralia  juga terus bertambah.

Tak ayal, kondisi itu ikut mempengaruhi rencana ekspor Australia  kepada seluruh mitra termasuk Indonesia, yang selama ini setia menggunakan sapi Brahman Cross (BC) dari Asutralia.

“Otomatis harga pun naik, terus pada saat bersamaan harga dolar Amerika pun lagi lesu sehingga, harga sapi Australia semakin tinggi,” kata dia.

Akibat menipisnya stok sapi Brahman Cross hidup di dalam negeri, harga pun berangkak naik.

Sofyan menyatakan, meskipun terbilang baru pertama kali impor, namun sapi Meksiko dinyatakan bebas dari penyakit sapi gila (bovine spongiform encephalopathy),  serta penyakit mulut kuku, yang biasa menyerang hewan ternak berkuku genap seperti babi dan sapi.

“Informasinya mulai akhir Februari sapi Meksiko mulai masuk ke Indonesia,” ujar dia.

Sebelumnya, Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) menyatakan Kementerian Perdagangan sepakat untuk mendatangkan sapi impor dari Meksiko dan Australia untuk menekan harga daging sapi saat ini yang terus meroket hingga Rp 130 ribu per kg. Kondisi ini membuat pedagang meradang, karena kesulitan menjual serta minimnya keuntungan yang diperoleh pedagang, akibat tingginya harga pembelian daging sapi impor.

Di Garut sendiri , saat ini harga pembelian atau belanja sapi impor sudah berada di atas harga Rp 115 ribu per kilo gram, angka itu naik dari sebelumnya di angka Rp 97 ribu per kilo gram.  

Sementara harga daging sapi lokal masih berkisar di angka Rp 97 ribu per kilogram, dari sebelumnya di harga Rp 95 ribu per kilogram. Sedangkan harga daging sapi beku impor dalam bentuk karkas dibanderol di angka Rp 90 ribu per kilo gram, dimana awalnya berada di angka Rp 85 ribu per kilogram.

SHARE

  • LINE

TOPICS

  • Daging
  • Impor
  • Peternak Sapi
  • Sapi
  • Peternakan
  • Perdagangan

COMMENTS

Lainnya

  • Ilustrasi Babi. (Pixabay)

    Peternakan 1 menit lalu

    Wih! Babi Ternyata Jago Main Video Game, Begini Aksinya

  • Sebanyak 18.049,47 kilogram udang beku senilai 233.240,88 dolar AS tersebut akan diberangkatkan ke Jepang. (Kementan)

    Perikanan 11 menit lalu

    SKIPM Yogyakarta Siap Jemput Bola Agar Pelaku Usaha Tetap Bisa Ekspor

  • Ilustrasi kecoak (Pixabay)

    Peternakan 21 menit lalu

    Terungkap, Ini Alasan Kenapa Orang Takut Ular dan Kecoak

  • Ilustrasi Kota Jakarta (Pixabay)

    News 26 menit lalu

    Ini Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Udara Bersih di Jakarta

  • Ilustrasi pohon alpukat yang telah mulai berbuah ( Pixabay -  Cesar Gonzalez )

    Hortikultura 31 menit lalu

    Ini Dia Sederet Jenis Alpukat yang Jadi Primadona Ekspor Dunia

  • Ekspor nanas segar Indonesia ke beberapa negara dikenakan tarif tinggi.

    Perkebunan 41 menit lalu

    Ekspor Buah Dikenakan Tarif Tinggi, Kemenkop Janji Perjuangkan Penurunan

  • Petani di Gorontalo (Sariagri/ Eross A)

    Pertanian 51 menit lalu

    RI Akan Impor Beras, Potensi Panen Padi di 2021 Bagaimana?

  • Ilustrasi Stok Beras (Antara)

    Pangan 56 menit lalu

    Kementan: Stok Beras Hingga Mei Capai 12,5 Juta Ton

  • Biji kakao petani Kabupaten Jembrana, Bali mampu menembus pasar internasional.

    Perkebunan 1 jam lalu

    Aroma Biji Kakao Fermentasi Asal Jembrana Tembus Pasar Dunia

  • Seorang wanita membunuh jerapah langka dan mengambil jantungnya untuk hadiah valentine. (dailymirror.co.uk)

    Peternakan 1 jam lalu

    Sadis! Wanita Ini Bunuh dan Ambil Jantung Jerapah untuk Hadiah Valentine

banner-sariagri.id

Top News

  • Pro Kontra Program Asuransi JHT Bagi Nelayan dan Awak Kapal
  • Suara dan Gelembung Bisa Bersihkan Lebih Banyak Bakteri Pada Sayuran
  • 10 Tanaman Cantik Ini Ampuh Bersihkan Udara di Ruangan
  • Spot Wisata Melihat Bunga Sakura Mekar dari Indonesia Hingga Jepang
  • Kenali dan Lindungi, Ini 4 Hama Tanaman Sorgum
  • Canggih, Ini Dia Teknologi Pertanian Otomatis Super Modern
  • KKP Tenggelamkan 10 Kapal Pelaku Illegal Fishing
  • Reza, Petani Milenial Ahli Penangkar Bibit Tanaman Buah
  • Jangan Kaget, Kelak Akan Ada Tambak Ikan di Bulan
  • Meski Manis, Benarkah Air Tebu Bikin Tubuh Cepat Langsing?
banner-sariagri.id

TRENDING TAG

  • #Pertanian
  • #Agribisnis
  • #Peternakan
  • #Perikanan
  • #Perkebunan
banner-sariagri.id
logo-sariagri.id

FOLLOW US

app-store-sariagri.id google-apps-sariagri.id

Tentang Kami Syarat & Ketentuan Disclaimer Pedoman Media Siber Karier Hubungi Kami

KATEGORI

  • Home
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri

INFORMASI

  • Tentang Kami
  • Syarat & Ketentuan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Karier
  • Hubungi Kami

© 2021 - Sariagri, All right reserved | page rendered in 0.1090