Berita Perdagangan - Staf Ahli Menteri Perdagangan Bidang Pengamanan Pasar Sutrisno Edi mengatakan secara umum harga barang pokok nasional stabil.
SariAgri - Menjelang Ramadan dan Lebaran tahun 2021, Kementerian Perindustrian (Kemendag) telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah dan instansi terkait untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok.
“Kemendag akan melakukan kegiatan pasar murah di sejumlah daerah dengan tujuan membantu masyarakat memperoleh kebutuhan bahan pokok dengan harga terjangkau,” ujar Staf Ahli Menteri Perdagangan Bidang Pengamanan Pasar Sutrisno Edi.
Untuk mengendalikan keamanan dan kesehatan masyarakat dalam kegiatan transaksi perdagangan bahan pokok di tengah pandemi COVID-19, Kemendag mendorong pedagang dan pengelola pasar rakyat untuk melakukan digitalisasi dengan transaksi secara daring, baik melalui platform media sosial maupun Lokapasar.
Edi menekankan ketersediaan dan keterjangkauan pangan menjadi fokus kebijakan utama Kemendag. Edi Secara umum, lanjut dia, harga barang pokok nasional saat ini masih stabil.
“Berdasarkan pantauan Kemendag, secara umum harga barang pokok nasional relatif stabil," ujarnya.
Baca Juga: Tingkatkan Keamanan Produk Industri Pangan, Kemenperin Gandeng BPOM
5 Negara Produsen Kedelai Terbesar Dunia, Bagaimana dengan Indonesia?
Menurut dia, hanya beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga karena perayaan Tahun Baru Imlek dan bencana alam.
"Untuk mendukung hal tersebut, Kemendag telah melakukan inisiasi membuat nota kesepahaman (MoU) antara lain dengan Gojek dan Tokopedia,” katanya.
Edi dalam kunjungan kerja reses Komisi VI DPR RI ke Provinsi Bali, kemarin, menambahkan selain pedagang di pasar rakyat, Kemendag juga terus mendorong UMKM agar mampu bertahan di masa pandemi COVID-19 dengan cara mengalihkan usahanya ke niaga elektronik melalui pemasaran secara daring.
