Geliat Gernas BBI Dinilai Efektif Dongkrak Pemulihan Ekonomi Nasional

Menteri Desa Pembang8nan Desa Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar.(Kemendes PDTT)

Editor: Arif Sodhiq - Senin, 11 Oktober 2021 | 14:40 WIB

Sariagri - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menilai Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) sangat efektif untuk mendongkrak pemulihan ekonomi nasional. Tidak hanya level makro, lanjut dia, Gernas BBI juga digeliatkan hingga level mikro atau desa.

"Jadi Gerakan Nasional BBI selain secara makro, tentu kita juga berupaya semaksimal mungkin di level mikro juga yakni desa," ujar Abdul Halim, Senin (11/10/2021).

Abdul Halim menjelaskan, gerakan menggunakan produk lokal di level desa telah dilakukan termasuk dalam pembangunan dengan menggunakan dana desa. Menurut dia, pembangunan infrastruktur dengan dana desa wajib menggunakan bahan baku yang tersedia di desa itu.

“Misalnya membangun irigasi. Batu batanya diusahakan dari lokal desa itu. Selagi bisa dipenuhi dari desa itu, penuhi. Selagi duitnya berputar di desa, ini akan mempercepat pemulihan ekonomi," kata Abdul Halim.

Di sisi lain, lanjut Abdul Halim, Gernas BBI akan membangkitkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Dia mengatakan banyak UMKM bergerak di pedesaan yang dikembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

“UMKM akan terus dikembangkan BUMDes dan BUMDes Bersama," tegasnya.

Dikatakan Abdul Halim, banyak hal yang dilakukan pemerintah untuk mendukung Gernas BBI. Salah satunya memaksimalkan berbagai pelatihan digitalisasi yang diharapkan secara signifikan dapat membantu UMKM mendapatkan pasar yang lebih luas melalui kecanggihan teknologi digital.

"Karena pengalaman pandemi COVID-19 ini, mereka yang mampu menyesuaikan diri dengan tuntutan baru adalah yang menggunakan kecanggihan teknologi IT, itu yang survive," katanya.

Baca Juga: Geliat Gernas BBI Dinilai Efektif Dongkrak Pemulihan Ekonomi Nasional
PUMK Ikut Andil dalam Pemberdayaan UMK Sektor Pertanian Naik Kelas

Dia mengajak seluruh masyarakat membeli dan menggunakan produk dalam negeri. Menggunakan produk dalam negeri, lanjut dia, tidak hanya membantu peningkatan geliat UMKM, namun juga menjadi wujud cinta kepada Indonesia.

"Bukan dengan statement atau pernyataan, tapi buktikan dengan perilaku, dengan menggunakan produk Indonesia," pungkasnya.

Video terkait: